Rekomendasi Pelembab Murah tapi Sebagus Itu

 

Beauty is not caused. It is.

Jargon di atas memang benar. Kecantikan adalah sesuatu yang telah ada sejatinya di dalam dirinya. Kita tidak mesti membuatnya "menjadi" untuk masuk ke dalam kategori cantik.

Namun, ada sebuah stigma di masyarakat yang mengatakan bahwa untuk menjadi cantik kita harus berusaha, harus ada ikhtiar. Nampaknya hal ini tidak salah juga selama "menjadi cantik" yang dimaksud tidak "menghilangkan" yang seharusnya sebagai manusia.

Selama dalam batas wajar, tidak membuat derita lahir batin, jiwa raga sila saja, toh kita pun memiliki kewajiban untuk merawat raga sebisa dan semampu kita.

Oleh karena itu, walau sudah cantik, saya pun ingin "menjadi cantik".

Pelembab Itu Penting

Dengan tipe kulit kombinasi, sensitif, dehidrasi dan berminyak di T-zone sulit sekali rasanya menemukan pelembab yang cocok. Pernah coba banyak pelembab tapi tidak pernah pas. Di awal bagus lama-lama sumuk atau lama-lama malah membuat kering bahkan ada yang sampai alergi bentol-bentol segala. Serba salah jadinya.

Kenapa, sih pelembab itu penting?

Sederhananya pelembab penting untuk menjaga agar kulit wajah tetap lembab. Karena jika tidak lembab atau kurang lembab akan menimbulkan masalah. Dari kering sampai mengelupas (saya pernah mengalami ini), jerawatan, kusam, dsb.

Dengan pelembab kulit dapat terjaga kesimbangannya dengan membuat sebuah penghalang. Penghalang ini atau lebih enak disebut skin's barrier dapat mencegah kulit dari iritasi.

Namun faktanya untuk mendapatkan pelembab yang cocok itu tidaklah mudah, kita sering kali harus trial and error dalam prosesnya.

Kali ini saya akan memberikan rekomendasi sebuah pelembab yang murah sekaligus bagus. Harganya hanya IDR 18K dan mudah ditemukan di sekitaran. Siapa tahu mungkin ada yang sedang mencari pelembab yang tidak memberatkan kantong tapi bagus. Boleh lah dicoba dan pastinya saya harap cocok. Jika tidak, mudah-mudahan cocok 😊

Wardah Aloe Hydramild Moisturizer Cream

Wardah Aloe Hydramild Moisturizer Cream

Awal pakai sekira tahun 2013, it was the first time I knew the moisturizer. Agak lambat memang, bukan agak lagi tapi terlambat sekali. But anyway, karena saya sadar/tahu di waktu itu ya it was okay.

Pada saat itu pastinya pengetahuan tentang pelembab masih nol, saya tidak tahu harus beli pelembab apa, dan as you know Wardah adalah brand kecantikan yang populer, terpampang di mana-mana, maka mata saya tertuju padanya and I gave it a try.

Waktu itu seri Hydramild ini masih kemasan lama dengan warna hijau laut tubenya, tapi aromanya masih sama atau kira-kira mirip lah dengan yang sekarang, I think.

Sedangkan teksturnya agak beda.Yang sekarang, Wardah Aloe Hydramild Moisturizer Cream berbentuk krim tapi lebih light, di atas gel dan lebih mudah menyerap.

Sayangnya saya tergiur dengan produk-produk lain (yang mana tak ada satu pun yang cucok) dan berhenti menggunakannya. Baru tahun 2020 (sampai hari ini) setelah ganti kemasan dengan yang baru saya mencoba lagi dan I loveee it so much.

Klaim Produk

Wardah Aloe Hydramild Moisturizer Cream ini diformulasikan dengan:

- Hydramild aloe vera extract untuk memberikan efek menenangkan dan melembabkan kulit
- Moisturizing duo yang merupakan perpaduan sinergis antara humektan dan emollient yang membantu menjaga kelembaban dengan maksimal
- Olive oil untuk melembabkan kulit ke seluruh lapisan atas epidermis sehingga kulit terasa halus dan lembut
- Pelembab Wardah Aloe Hydramild ini pun menggunakan bahan aktif organik yang dipilih secara baik untuk memenuhi kebutuhan kulit yang cenderung kering serta melindungi dari kondisi lingkungan atau cuaca yang kering.


Namun menurut saya walau diperuntukan bagi kulit kering atau cenderung kering, di kulit saya yang kombinasi sensitif, berminyak di T-zone, dan dehidrasi di U-zone sangat bagus dan klaim produk terbukti.

Komposisi

Komposisi dari Wardah Aloe Hydramild Moisturizer Cream

Seperti dapat dilihat pada gambar di atas, komposisinya cukup sederhana alias tidak banyak dan kompleks. Yang mana karena hal tersebut makanya produk ini bisa cocok di kulit sensitif saya.

Walau ada beberapa komposisi yang memiliki comedogenic rating tinggi namun di saya ini tidak membuat berkomedo.

Lain ceritanya kalau ada salah satu bahan yang memicu alergi sebaiknya hindari. Misalnya, olive oil dan aloe vera tidak semua kulit cocok. Saya pun tidak cocok jika konsentrasinya tinggi atau murni. Tapi kandungan keduanya di dalam pelembab ini tidak membuat kulit saya kenapa-kenapa, malah sebaliknya, menjadi lembab dalam segala kondisi cuaca.

Simpulan

Jika memang sedang berkebutuhan dengan pelembab yang murah dan bagus serta tidak alergi dengan salah satu atau dua dari komposisi Wardah Aloe Hydramild Moisturizer Cream sila dicoba. Dan semoga cocok sehingga kalian bisa "menjadi cantik" walau sudah cantik 😘

-a